Get cash from your website. Sign up as affiliate.

BROMELIAD TAK HANYA BISA MENUMPANG

Seorang penulis yang berinisial Joko rupanya bukan hanya seorang petualang yang menikmati destinasi yang indah. Tetapi ia juga rupanya seorang pemerhati lingkungan, khususnya tumbuhan. Yang menjadi fokus perhatiannya dalam tulisan yang saya arsip berikut adalah pohon bromeliad. Apakah bromeliad tumbuhan merugikan atau tidak. apa sih bromelian itu? Baca profil bromeliad selengkapnya dalam kliping nomor 007.

NOMOR KLIPING :007; JUDUL : BROMELIAD TAK HANYA BISA MENUMPANG; PENULIS : JOKO; MEDIA :BOBO; EDISI :?; RUBRIK : PENGETAHUAN; HALAMAN :16 ; PENERBIT :PT PENERBITAN SARANA BOBO-GRAMEDIA MAJALAH

PARADE KARYA : | PROSA | PUISI | ARTIKEL | DIARY | UNEG-UNEG | LUKISAN | KETERAMPILAN | TEKA-TEKI |INSPIRASI | AWAL | ALUMNI | BERITA | PRESTASI | INFO | INPUT | PARADE KARYA | PROFIL SEKOLAH |

BROMELIAD TAK HANYA BISA MENUMPANG

Tak semua tanaman yang hidup menumpang pada tanaman lain merugikan. Malah ada tanaman yang bisa member tumpangan pada makhluk hidup lain.

EPIFIT, BUKAN PARASIT: bromeliad adalah salah satu tanaman dari jenis epifit. Disebut tanaman epifit karena akarnya tidak tumbuh di tanah. Ia hidup menumpang pada tanaman lain, terutama pepohonan. Meskipun begitu, ia tidak bersifat parait alias tidak merugikan tanaman yang ditumpanginya.

Kebanyakan tanaman menyerap air dan makanan dengan akarnya. Bromeliad beda. Ia menyerap air dan nutrisi tanaman dengan “tisu penyerap” pada pangkal daunnya. Sedangkan akar bromeliad berfungsi merekatkan diri induk semang. Karena itulah, pepohonan yang ditumpanginya tidak punya masalah soal makanan. Malah, dengan banyaknya epifit seperti bromeliad, pepohonan yang ditumpanginya jadi tampak lebih rimbun, hijau, dan segar.

KOLAM MINI : Bromeliad cukup mandiri. Ia mengambil makanan dan air sendiri dengan daunnya. Bromeliad memiliki daun-daun lebar yang tersusun menyerupai corong. Jika hujan turun, bromeliad menampung sebagian air hujan itu dalam corong-corong daunnya.

Daun bromeliad bisa menyimpan air hingga seember banyaknya. Selain untuk mencukupi kebutuhannya sendiri, air itu bermanfaat juga bagi makhluk hidup lain. Katak dan berudunya, siput, serangga, juga nyamuk dan telurnya ada yang menumpang hidup di situ. Jika binatang-binatang kecil itu mati, tubuhnya hanya hancur menjadimakanan bergizi baigi bromeliad.

MENYUKAI TEMPAT TINGGI : Bromeliad dan jenis epifit lainnya memilih numpang

tinggal di cabang pepohonan yang tinggi dan rimbun. Bromeliad juga menyukai udara yang lembab. Karena itu, ia banyak tumbuh di hutan hujan tropis. Di sana, matahari bersinar sepanjang hari, tapi hujan juga sering banget turun. Dedaunan pohon yang rimbun membuat sinar matahari tidak langsung menyengat bromeliad. Sementara kalau hujan turun, dedaunan bisa menahan jatuhnya air. Akibatnya, udara hutan itu menjadi lembab. Passs banget untuk rumah si bromeliad (Joko).

PARADE KARYA : | PROSA | PUISI | ARTIKEL | DIARY | UNEG-UNEG | LUKISAN | KETERAMPILAN | TEKA-TEKI |INSPIRASI | AWAL | ALUNI | BERITA | PRESTASI | INFO | INPUT |INSPIRASI | UNEG-UNEG | PARADE KARYA | PROFIL SEKOLAH |

|ACCOUNTING | ACNE| ADSENSE| ADVERTISING | AEROBICS| AFFILIATE | ALTERNATIF | ARTICLE | ATTRACTION| AUCTIONS|AUDIO-STREAMING| AUTO-CARE|AUTO-PART| UTORESPONDENS| AVIATION| BABIES-TODDLER| BABY| BANKRUPTCY | BATHROOM|

0 komentar: